ICO - Walaupun hingga saat ini mata uang digital atau cryptocurrency belum mendapat ijin resmi namun kenyataanya penggemar cryptocurrency di Indonesia sangat banyak dan terus berkembang. Bahkan Bitcoin yang menjadi pelopor Cryptocurrency pernah menyentuh harga 200 juta dan semakin menarik minat penggemar blockchain termasuk di Indonesia.
Artikel bagus tentang larangan bitcoin sebagai alat pembayaran "Masih Berani Menjual dan Membeli Bitcoin Cs? Ini Sanksinya" dari DetikFinance.
ICO - Initial Coin Offering
Sumber : google |
Tingginya harga bitcoin dan mata uang digital lainnya membuat pemain baru dan pemain lama mulai melirik kemungkinan lain, yaitu ICO.
Apa itu ICO ?
ICO merupakan kepanjangan dari Initial Coin Offering. ICO merupakan salah satu alternatif cara melakukan pendanaan untuk starups maupun proyek perintisan secara transparan menggunakan jaringan blockchain. Tujuan ICO adalah mengumpulkan dana untuk mengembangkan proyek yang mereka kembangkan.dikutip dari : BilikUpdate
Untuk mengetahui lebih banyak tentang apa itu ICO, silahkan baca melalui tulisan yang sangat bagus pada tautan di atas.
Pilih yang mana yang sudah di Exchange atau ICO ?
Pilih mana, berburu Cryptocurrency (red: Coin) yang sudah ada di pasar (Exchange) atau yang masih berupa penawaran awal / ICO ? Tentu saja setiap orang memiliki opini masing-masing.Ilustrasinya :
Tahun 2009 di awal-awal ditemukannya Bitcoin (ICO), harga per 1 bitcoin ( 1 BTC ) waktu itu setara dengan Rp. 0 dan berkembang menjadi sekitar Rp. 1.000 ditahun berikutnya.
- 2009 harga setara Rp.0,-
- 2010 harga setara Rp. 1.000,-
Namun jika dilihat sekarang ternyata terbukti dan saat ini berada diharga sekitar Rp. 150.000.000 bahkan pernah menembus sampai Rp. 200.000.000 di akhir tahun 2017 kemarin.
Bagi yang saat itu sempat berburu melalui bounty, airdrop (giveaway) maupun menambang (mining) dan tetap mempertahankannya, tentu sangat "beruntung". Dan bagi yang baru tertarik saat ini, tentu akan berpikir keras untuk membeli diharga yang sudah sangat tinggi.
Ilustrisi ini menggambarkan tentang "berburu ICO potensial" seperti mangumpulkan bitcoin di awal-awal diperkenalkannya mata uang berbasis blockhain ini.
NOTE : tulisan ini bukan ajakan / saran untuk untuk mendapatkan cryptocurrency yang sudah dipasarkan di Exchange maupun yang masih berstatus ICO.
Referensi Situs Pemburu ICO
Jika Anda adalah penggemar mata uang blockchain yang masih berstatus ICO, maka beberapa referensi situs berikut ini akan sangat beguna :
40 Situs untuk memonitor ICO baru
8 GSheets (Google Spreadsheets) tentang ICO
Beberapa penggemar ICO melakukan penelitian detail tentang ICO dan memaparkannya dalam bentuk Gsheet / Google Spreadsheet ICO dan mungkin berguna sebagai referensi :
- CryptoMoon : Spreadsheets
- Ian Balina : Profil - Spreadheets - Direct to Sheets
- OhHeyMatty : Spreadsheets
- TheGobOne : Spreadsheets
- Lendex0 : Spreadsheets
- Sergio : Spreadsheets
Dan spreadsheets yang datanya berasal dari gabungan beberapa spreadsheets di atas adalah :
- Top 7 ICO : Spreadheets
- ICO-Sheet.com
Note : Pada masing-masing spreadsheets ini tertera "Disclaimer" yang isinya kurang lebih sama, yaitu bahwa Gsheet ini bukan merupakan Finacial Advice dan selalu lakukan penelitian Anda sendiri.
This spreadsheet is not a financial advice. I'm not a financial advisor. Guys from this spreadsheet are not financial advisors. Always do your own research.
Penutup
Masuk kedunia cryptocurrency selain memiliki potensi menguntungkan namun juga mengandung resiko dan memiliki potensi rugi, demikian pula untuk ICO, bersikaplah bijak.
Tulisan ini hanya sebagai referensi semata dan saya meyakini keputusan beberapa negara termasuk Indonesia yang melarang cryptocurrency sebagai alat pembayaran tentu dengan pertimbangan yang matang dan untuk kebaikan, walaupun penulis berharap suatu saat nanti saat blockchain memiliki naungan resmi di Indonesia.
Tag :
Cryptocurrency,
ICO
0 Komentar untuk "40 Situs Monitor ICO + 8 Spreadsheets ICO Baru"